Sleman Dorong Investasi Pengembangan Usaha
Sembada.Id (SLEMAN) – Posisi Sleman yang berada di jalur
utama DIY dan Jawa Tengah (Jateng) dan dekat dengan pusat perekonomian
menjadikan daerah ini memiliki peran strategis. Sehingga tidak mengherankan,
bila sekarang banyak para investor yang datang untuk menanamkan investasinya
di bumi sembada tersebut. Seperti di bidang pendidikan, pariwisata, properti
dan pengembangan usaha lain.
Bupati Sleman Sri Purnomo mengatakan Sleman memiliki berbagai potensi ekonomi yang masih terbuka lebar dan menarik
investor untuk mengembangkan investasi di berbagai bidang usaha. Potensi di berbagai bidang usaha tersebut
didukung dengan lokasinya yang terletak di jalur ekonomi regional sebagai
penghubung aktivitas pariwisata Jawa Tengah dan DIY.
Potensi ini juga didukung dengan ketersediaan tenaga
kerja terdidik dan terampil, masyarakat yang ramah, heterogenitas, kemudahan
aksesibilitas, keamanan yang kondusif, serta ketersediaan infrastruktur jalan, listrik dan air yang dibutuhkan investor dalam
kapastas yang memadai.
“Dengan berbagai kelebihan yang dimiliki tersebut
tentunya menjadi poin tersendiri bagi Kabupaten Sleman untuk menjadi tujuan
utama investor,” kata Bupati Sleman dalam sambutannya yang dibacakan
Assekda Sleman Bidang Administrasi Umum
Arif Haryono pada Forum Komunikasi Investasi Kabupaten Sleman di Graha Sarina
Vidi, Mlati, Sleman, Selasa (18/7/2017).
Berkenaan dengan
hal tersebut, Pemkab Sleman senantiasa mendukung investasi pengembangan usaha. Berbagai
program kebijakan yang dikembangan
adalah untuk menciptakan iklim investasi usaha yang terbuka,kondusif dan aman.
”Peningkatan
derajat perekonomian secara holistik, juga perlu didukung dengan peningkatan
investasi bagi pertumbuhan UKM sehingga mampu bersaing dalam mekanisme pasar
dengan pelaku ekonomi lainnya dan mampu beradaptasi dengan perubahan menghadapi
pasar bebas ASEAN,” tandasnya.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perijinan
Terpadu (DPMP2T) Sleman Sutadi Gunarto menambahkan untuk investasi ini, Sleman memberikan berbagai
kemudahan. Di antaranya dalam hal perizinan.
Untuk izin ini, terutama PMDM mulai tahun 2014 cukup
di DPMP2T tidak perlu lagi ke BKPM pusat.
Sedangkan sampai April
2017, jumlah unit usaha Penanaman Modal Asing (PMA) di Sleman mencapai 67 unit dengan nilai investasi US$234.787 dan menyerap
tenaga kerja 9000 orang.
“Untuk usaha Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) tercatat
ada 60 unit dengan nilai investas iRp3 milyar dan menyerap 13.816 orang tenaga
kerja,” terang mantan Sekretaris Sekretariat Dewan Sleman itu. (Sbd)
0 Response to "Sleman Dorong Investasi Pengembangan Usaha"
Posting Komentar