Merapi Landai, Obyek Wisata Lereng Merapi Mulai Beroperas
Kawasan wisata
Kaliurang siap menerima wisatawan setelah ditutup sementara paska penetapan
status Merapi menjadi Waspada, Selasa (22/5/2018) lalu
SEMBADA.ID –
Pacsa penetapan status waspada Gunung Merapi 22 Mei lalu, beberapa obyek wisata
yang ada di lereng Merapi Sleman, seperti di kawasan kaliurang, Pakem, sempat ditutup. Penutupan tersebut juga sesuai dengan surat
edaran balai taman nasional gunung Merapi (TNGM). Namun seiring dengan aktivitas Merapi yang
landai beberapa obyek wisata di lereng Merapi kembali beroperasi menyambut
wisatawan, Selasa (29/5/2018).
Kabid
Logistik dan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencan Daerah (BPBD) Sleman
Makwan mengatakan dari pantaun memang sudah ada obyek wisata di lereng Merapi
yang beroperasi lagi, di antaranya Bukit Klangon Glagaharjo Cangkringan dan
Kaliurang di luar wilayah TNGM termasuk lava tour juga sudah beraktivitas. Termasuk di sungai Gendol juga sudah ada yang mulai menambang secara manual. Untuk
alat berat masih berhenti.
“Namun
kami tetap meminta masyarakat tetap waspada, sebab status Merapi masih
waspada,” kata Makwan, Selasa (29/5/2018).
Makwan
menjelaskan dengan status waspada tersebut, untuk radius 3 kilometer dari
puncak Merapi untuk tetap dikosongkan dan tidak boleh ada aktivitas, terutama
pendakian dan mencari rumput. Bagi masyarakat yang tinggal di kawasan rawan bencana (KRB) III diminta
untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap aktivitas Merapi.
“Pemantauan
di wilayah utara (Turgo, Kaliruang, Glagaharjo) tetap kami lakukan dan siaga di
Poko utama BPBD Sleman di Pakem,”
ungkapnya.
Menurut
Makwan untuk aktivitas Merapi sendiri
dari pantaun seismik landai, hanya saja secara visual dan CCTV tidak terlihat
sebab tertutup kabut.
0 Response to "Merapi Landai, Obyek Wisata Lereng Merapi Mulai Beroperas"
Posting Komentar