Mahasiswa UNY Olah Daun Sirih Jadi Teh Untuk Obesitas
Lima mahasiswa FMIPA UNY yang mengolah daun sirih menjadi
teh untuk atasi obesitas, di kampuus setempat,
Kamis (7/6/2018)
SEMBADA.ID – Lima mahasiswa fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA)
univeristas Negeri Yogyakarta berhasil membuat teh herbal untuk penderita
obesitas dari bahan alam, yaitu daun sirih, daun etevia, daun jambe dan bunga
melati. Mereka, yakni
Nadhila Sri Budi Asih dan Imam Riadi program studi (prodi) Biologi,
Endar Chrisdiyanto dan Pony SalimahNurkhaffah prodi Pendidikan Matematika serta
Fauziyyah Diyah Anggita Sari prodi Kimia
Produk
yang diberi nama Batlle Tea tersebut
diharapkan dapat menjadi solusi bagi
masyarakat yang sedang melaksanakan program
diet. Sebab dengan bahan alami
ini, bukan hanya aman dan menyehatkan, namun juga
tidak menimbulkan efek samping.
Nadhila
Sri Budi Asih menjelaskan pemilihan
daun sirih, daun stevia, daun jambe dan bunga melati
untuk
dibuat teh herbal karena memiliki
kandungan yang baik bagi kesehatan. Daun sirih
memiliki kandungan minyak atsiri, alkaloid, flavonoid, fenol dan
steroid. “Selain itu, daun sirih juga mengandung enzim diastase dan gula.
Sedangkan
untuk daun stevia , mengandung derivat
steviol terutama steviosid
(4-15%) , rebausid A (2- 4%)
dan C (1-2%) serta dulkosida A
(0,4-0,7%), sehingga tidak
mempengaruhi kadar gula darah serta aman bagi penderita diabetes, membantu
memperbaiki pencernaan meredakan sakit perut dan mengatur berat badan.
“Pemilihan
daun jambe karena mengandung
senyawa bioaktif yaitu
flavonoid di antaranya tannin serta dapat memberikan warna pada produk,
sedangkan bunga melati memiliki indole yang merupakan komponen
populer wewangian dan prekursor
untuk obat-obatan,” papar Nadhila, seperti dilansir sindonews, Kamis (7/6/2018)
Fauziyyah
Diyah Anggita Sari menambahkan komposisi untuk membuat teh herbal daun sirih
tersebut, yakni daun sirih (60%), jambe
(15%), daun stevia (15%), dan bunga melati (10%). Untuk pembuatannya sendiri,
pertaman menjemur daun sirih selama 1-2 hari hingga kering. Lalu daun sirih,
jambe, daun stevia ditambah kayu
manis disangrai dan aromatisasi dengan
penambahan bunga melati.
“Proses
penyangraian dilakukan selama 30 menit dengan temperatur 200ºC. Seelah disangrai, dilakukan pemisahan bunga melat.
Kemudian disaring dan diblender. Hasilnya kemudian dikemas,” jelasnya
Untuk
menjga higienitas maka memakai kmasan yang mampu melindungi teh dari absorbsi kelembaban yang tidak hanya
menyebabkan teh dalam kantung filter menggumpal (mengeras/memadat), namun juga
mempercepat penurunan aroma. Ada dua
tahap pengemasan, yaitu bubuk teh yang
telah dihaluskan dimasukkan ke dalam kantung teabag. Kedua dimasukkan ke kemasan luar sebagai packaging.
0 Response to "Mahasiswa UNY Olah Daun Sirih Jadi Teh Untuk Obesitas"
Posting Komentar