Bupati Sleman Lepas Calon Jamaah Haji Sleman Ke Tanah Suci



Bupati Sleman Sri Purnomo saat  melepas pemberangkatan calon jemaah haji asal Sleman kloter 21 di masjid Agung Sleman, Minggu (22/7/2018). Pelepasan ditandai dengan memasang peci kepada perwakilan calon jemaah haji Sleman.


SEMBADA.ID  – Calon jamaah haji (calhaj) asal Sleman  mulai  berangkat   ke tanah suci, Minggu (22/7/2018) pagi.  Calhaj yang berangkat  itu tergabung dalam kelompok terbang  (kloter) 21 SOC.
Bupati Sleman Sri Purnomo melepas  langsung calhaj asal Sleman  di masjid Agung Sleman.  


Tahun ini kabupaten Sleman memberangkatkan 1221 calhaj yang tergabung dalam  empat kloter  yaitu kloter 21 SOC , 359 orang, kloter 25 SOC, 360 orang, kloter 26, SOC 358 orang, dan kloter 27 SOC 144 orang.   


Mereka  diberangkatkan mulai  tanggal 22-24 Juli 2018 dan untuk kepulangannya mulai 3- 5 September 2018. Baik keberangkatan dan kepulangan akan di pusatkan di masjid Agung Sleman.


Bupati Sleman Sri Purnomo  meminta calon jamaah haji  Sleman  tidak  terpengaruh dengan hal-hal yang dapat mengurangi kualitas ibadah,  jika  mengalami  kesulitan  saat  menjalankan ibadah haji  untut tetap bersabar  dan  sebisa  mungkin  tidak marah, sehingga niat beribadah tidak tercemar.


“Laksanakanlah apa yang selama ini diberikan oleh pembimbing haji, apabila terdapat kesulitan selama menjalankan ibadah haji, jangan segan dan malu bertanya kepada petugas atau  pembimbing haji,” pesan bupati Sleman dua periode itu, seperti  dilansir sindonews, Minggu (22/7/2018)


Selain itu, juga berharap agar calon jamaah haji Sleman dapat memanfaatkan kesempatan berhaji dengan niat untuk beribadah. Sehingga dapat  melaksanaan ibadah yang wajib dan yang sunnah dengan baik. Termasuk harus dapat menjaga nama baik Sleman dan Indonesia pada umumnya.

"Berhaji bukan saja sekedar menjalankan ibadah, namun juga duta bangsa Indonesia. Karena itu, tetap harus menjaganya,” harapnya.


Sri Purnnomo menjelaskan dalam pelaksanaan haji 2018 ini Pemkab Sleman telah melakukan serangkaian persiapan baik dalam meningkatkan pelayanan maupun memberikan pembekalan bagi calon jamaah haji.


“Tiap tahun kami melakukan evaluasi untuk memunculkan usulan-usulan yang nantinya diformulasikan menjadi sebuah program untuk menyempurnakan sistem penyelenggaraan ibadah haji di Sleman,” jelasnya.


Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat  (Kabag  Kesra)  Sleman, Iriansya menambahkan sebenarnya jumlah calon jamaah haji asal Sleman tercatat 1225 orang. Namun empat orang  sebelum berangkat meninggal dunia.  Sehingga yang berangkat hanya  1221 orang.  Terdiri dari 1198 orang calon jamaah reguler dan 23 orang petugas haji pusat dan daerah.


”Mereka yang meninggal dunia akan digantikan oleh ahli warisnya untuk berangkat haji tahun depan,”  terangnya.(sbd)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Bupati Sleman Lepas Calon Jamaah Haji Sleman Ke Tanah Suci"

Posting Komentar