Pengemudi Mobil Jazz Yang Dikerja Polisi, Alami Gangguan Jiwa
SEMBADA.ID - Pengemudi mobil Honda Jazz bernomor polisi
AB 1979 U yang kabur karena enggan diperiksa saat masuk Mapolda DIY ternyata
pasien Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Grasia Pakem, Sleman. Informasi ini diketahui
setelah pengemudi yang berjenis kelamin wanita itu berhasil dihentikan di depan
SMPN 1 Seyegan, Sleman dan dibawa ke RS Bhayangkara.
Dari informasi yang dikumpulkan polisi, pengemudi merupakan pasien RSJ Grasia Pakem. Petugas juga menemukan identitas pengemudi di dalam mobil atas nama Any Sulistyowati,41, warga Grajegan, Margakaton, Seyegan, Sleman. Dia tercatat sebagai pegaai negeri sipil (PNS) Perpajakan.
"Pengemudi itu saat ini dirawat di RSJ Grasia. Saat di RS Bhayangkara, dokter jiwa menyatakan bahwa perempuan ini pasien RSJ Grasia dan harus rawat inap di rumah sakit itu," kata Kabid Humas Polda DIY AKBP Yuliyanto, seperti dilansir sindonews, Selasa (3/7/2018).
Yuliyanto menegaskan dari data tersebut pengemudi itu bukan teroris. Meski begitu polisi tetap akan melakukan pengembangan penyelidikan.
Hal yang sama diungkapkan Kapolres Sleman AKBP Firman Lukmanul Hakim. Ia mengatakan untuk perkara ini masih dalam penyelidikan. "Nanti akan ada tim dari Reskrim dan Intel," ujarnya. (baca juga Masuk Mapolda DIY Enggan Diperiksa, Pengemudi Honda Jazz Pilih kabur) . sbd
Dari informasi yang dikumpulkan polisi, pengemudi merupakan pasien RSJ Grasia Pakem. Petugas juga menemukan identitas pengemudi di dalam mobil atas nama Any Sulistyowati,41, warga Grajegan, Margakaton, Seyegan, Sleman. Dia tercatat sebagai pegaai negeri sipil (PNS) Perpajakan.
"Pengemudi itu saat ini dirawat di RSJ Grasia. Saat di RS Bhayangkara, dokter jiwa menyatakan bahwa perempuan ini pasien RSJ Grasia dan harus rawat inap di rumah sakit itu," kata Kabid Humas Polda DIY AKBP Yuliyanto, seperti dilansir sindonews, Selasa (3/7/2018).
Yuliyanto menegaskan dari data tersebut pengemudi itu bukan teroris. Meski begitu polisi tetap akan melakukan pengembangan penyelidikan.
Hal yang sama diungkapkan Kapolres Sleman AKBP Firman Lukmanul Hakim. Ia mengatakan untuk perkara ini masih dalam penyelidikan. "Nanti akan ada tim dari Reskrim dan Intel," ujarnya. (baca juga Masuk Mapolda DIY Enggan Diperiksa, Pengemudi Honda Jazz Pilih kabur) . sbd
0 Response to "Pengemudi Mobil Jazz Yang Dikerja Polisi, Alami Gangguan Jiwa"
Posting Komentar