Fishgator Amiikom Raih Emas Ajang World Invention Creativity Olympic di Korea
Tim Fishgatior Universitas Amikom
Yogyakarta merebut medali emas dalam WICO 2018 di Korea Selatan, Sabtu
(4/8/2018). Foto Dok Universitas Amikom
SEMBADA.ID – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan mahasiswa Indonesia diajang
internasonal. Kali ini tim Fishgator
Universitas Amikom Yogyakarta meraih medali emas dalam ajang World Invention Creativity Olympic (WICO) di Seoul Trade Exhibition & Convention Center (SETEC) Korea Selatan, 2 - 4 Agustus
2018.
Tim
Fishgator Universitas Amikom yang beranggotakan Anggit Dwi Hartanto, Mochammad
Yusa, dan Yudhis Thiro Kabul Yunior menjadi juara kategori Electric,
Electronic & Komputer.
WICO
2018 sendiri melombakan 8 kategori. Selain
Electric, Electronic &
Komputer. Kategori lainnya yakni Architecture, Environment & Biology, Health & Meducal Item, Stasionery and Education, Otomotive,
Transportation and Machines.
WICO
merupakan event internasional yang diadakan dalam rangka memamerkan produk
krearivitas mahasiswa dan pelajar yang memiliki
peluang terjun ke industri atau pasar.
Leader
tim Fisghator Univeritas Amikom Yogyakarta, Anggit Dwi Hartanto mengatakan
dalam ajang tersebut untuk penjuriannya dimulai 3 Agustus 2018. Proses
penjurian meliputi dengan ide produk
yang sudah diciptakan (preliminary). Kemudian
4 Agustus 2018 final judging yaitu penilaian akhir
produk dari para eksperts
(peserta).
“Hasilnya
tim Fisgator mendapatkan nilai tertinggi mengalahkan tim-tim dari perguruang
tinggi lain dari berbagai negara,” katanya,
Senin (6/8/2018)
,
Anggit
menjelaskan WICO 2018 diikuti ratusan tim yang berasal dari perguruan tinggi
dari 30 negara. Dimana untuk kategori
diikuti lebih dari 30 tim. Selain
Univeristas Amikom, tim lain dari Indonesia, ada dari UGM, Undip dan
Unibraw.
“Prestasi
ini tentu membanggakan, apalagi bisa mengungguli peserta dari berbagai negara
lain,” ungkapnya.
Yudhis
Thiro Kabul Yunior menambahkan Fshgator merupakan platform
berbasisInternet of Thing (IOT) pada budidaya ikan berbasis Ai dan Sistem Manajemen Data. Fishgator memiliki beberapa Fitur utama yaitu Automatic Feeder yang merupakan sistem
pemberi makan otomatis pada ikan berbasis manajemen pakan untuk mengefisiensi jumlah pakan yang keluar. Fitur berikutnya adalah sistem monitoring kualitas air berbasis IoT yg dapat
dipantau menggunakan smartphone.
“Selain
Fitur diatas Fishgator juga dilengkapi teknologi sistem sirkulasi circlebubble yg merupakan sistem
sirkulasi oksigen yang berfungsi menstabilkan
kadar oksigen dalam air,” papar mahasiswa magister teknik informatika (MTI) Univeristas Amikom Yogyakarta
angkatan 2017 itu.
Menurut
Yudhis prinsip kerja Fishgator adalah
dengan memantau kualitas air dan pengelolaan pakan pada kolam inkubasi yang
dilengkapi dengan sistem perawatan otomatis, yang terkoneksi dengan
smartphone. FishGator memiliki sensor Ph, Salinity, Turbidity dan
Temperature yang dilengkapi dengan sistem pengolahan citra berbasis sensor
apetite fish yang terintegrasi dengan automatic feeder.
“Fishgator ini sudah diterapkan di Situbondo dan
Wonosobo dan kedepannya diharapkan dapat digunakan seluruh petani ikan di
Indoensaia, sehingga dapat merubah wajah
masyarakat perikanan Indonesia ke arah yang lebih baik,” harapnya.
0 Response to "Fishgator Amiikom Raih Emas Ajang World Invention Creativity Olympic di Korea"
Posting Komentar