Polda DIY Gelar Sidang Kelulusan Bintara Polri 2018

Kapolda DIY Brigjen Pol Ahmad Dofiri memimpin sidang kelulusan bintara 2018 di gedung serbaguna Polda DIY, Jumat (3/8/2018).

SEMBADA.ID - Polda DIY melaksanakan sidang kelulusan penerimaan bintara  umum dan khusus tahun anggaran 2018. Sidang kolulusan dipimpin oleh Kapolda DIY Bngjen Pol Ahmad Dofiri dan diikuti oleh seluruh calon Bintara Polri yang telah mengikuti seleksl sampai dengan teralhir dinyatakan memenuhi syarat.  Para  pejabat Utama Polda DIY,  Panitia Pengawas intemal dan ekstemal serta  orangtua dari calon Bintara Polri  juga hadir dalam acara tersebut.

 Sidang dilaksanakan secara terbuka di dalam gedung serbaguna dan di Iuar gadung Serbaguna Polda DIY melalun layar monitor. Hal ini sesuai dengan prinsip penerimaan anggota Poln sistem BETAH (bersih, transparan, ankuntabel dan humanis) serta CIear and Clean tidak ada katabelece maupun sponsorship 

Kapolda DIY Brigjen Pol Ahmad Dofiri mengatakan dalam proses penerimaan inl. Polri tidak bekerja sendiri tapi melibatkan berbagai pihak untuk mewujudkan sistem yang bersih dan transparan. Tahap administrasi melibatkan Setda DIY yang dilakukan oleh biro tata pemerintahan dan Disdukcapil serta Dikpora DIY. 

"Tahap kesehatan diawasi langsung oleh lDl yang Independen. tahap psikologi oleh HIMPSI yang merupakan himpunan profesi psikologi baik sarjana, Magister, Doktor serta Psikolog yang independen," kata Dofiri dalam sambutannya. 

Tahap jasmani diawasi langsung oleh para magister dari UNY, Tahap akademik tahun ini di buat dari panitia pusat bekerja sama dengan Kemendikbut RI. Disampmg itu seluruh perangkat tehnologi yang di gunakan juga di audit oleh auditor dari Iuar Polri yaitu dari Ull Yogyakarta. 

Dari sisi sistem disetiap tahapan Polda DIY menggunakan tehnologi pendukung agar transparansi dapat terwujud. Penggunaan website www. penerimaan, sdmjogja.com untuk melihat nilai per tahapan dan pengumuman yang disampaikan oleh panitia. penggunaan sistim antrian elektronik. penggunaan medsos untuk menyampaikan pemberitahuan dan komunikasi dua arah antara peserta atau masyarakat kepada panitia serta penggunaan peralatan digital pada tahap jasmani. 

"Sistem penilaian yang one day service pada semua tahapan hal ini semua dilakukan agar seluruh rangkaian proses penerimaan anggota Polri betul betul Clear and Clean. sistem sudah di buat sedemikian rupa tinggal komitmen kita bersama untuk mewujudkan itu baik panitia. peserta maupun orangtua peserta." jelasnya.

Menurut Dofiri Polri tidak pernah membeda bedakan Iatar belakang orangtua para peserta baik dari sisi profesi maupun tingkat ekonominya. Kalau peserta mampu bersaing. mampu berkompetisi. mempunyai nilai yang tinggi disetiap tahapan dan memenuhi syarat kriteria penilaian maka Iayak disebut sebagai peserta yang mempunyai kualitas dan Iayak untuk di didik menjadi anggota Polri tanpa memperhatikan dia dari kalangan berada atau tidak. profesi orangtuanya tapi itu semua karena kerja keras para peserta dan doa orangtua peserta. 

Karo SDM Polda DIY Kombes Pol Novian Pranata menambahkan yang mengikuti sidang kelulusan bintara Polri 2018 sebanyak 194 peserta. Terdiri dari  169 peserta bintara umum (165 pria den 4 wanita) serta 25 bintara kompetensi khusus (22 pria dan 3 wanita).  

Hasil dari seleksi  ditetapkan 121 peserta bintara umum dinyatakan lolos dan untuk bintara khusus semuanya lolos.  Dari 121 peserta bintara umum,  satu peserta diambil dari yang ikut seleksi Akpol, 4 peserta putri dan 116 peserta pria.   Penentuan 116 peserta yang lolos berdasarkan rangking nilai yang peserta dapatkan saat mengikuti seleksi. (sbd)

Tweet

Subscribe to receive free email updates: