Sandi: Kita Bukan Prabowo Fans Club
Calon wakil presiden nomor urut dua, Sandiago Uno saat
menyampaikan orasi politik di depan ratusan relawan dari 22 elemen masyarakat
dalam acara peresmian sekretariat pemenangan relawan DIY di Ndalem
Probosetedjan, Kelurahan Patehan, Kecamatan Kraton Yogyakarta, Jumat (12/10/2018). foto
sembada.id/iwan
SEMBADA.ID - Sandiago Uno, calon wakil presiden nomor urut dua, meresmikan sekretariat pemenangan relawan DIY di Ndalem Probosetedjan, Kelurahan Patehan, Kecamatan Kraton Yogyakarta, Jumat (12/10/2018). Ratusan relawan dari 22 kelompok masyarakat hadir dalam acara itu.
Sejumlah pimpinan partai pengusung menghadiri acara tersebut, seperti Partai Gerindra, PAN, PKS serta partai pendukung seperti Partai Demokrat, Partai Berkarya, Partai Bulan Bintang serta sejumlah tokoh dari PPP DIY.
Pada kesempatan itu, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini menyinggung kondisi terkini perekonomian Indonesia, terutama sektor riil. Keluarga miskin banyak menjerit dengan kenaikan harga sembako, tarif dasar listrik sampai kenaikan BBM. "Harga-harga tidak naik, tapi naik banget," kata dia.
Menjaga stabilitas perekonomian menjadi salah satu fokus yang diperjuangkan jika nanti mendapat amanah dari rakyat memimpin negeri ini. "Jika nanti terpilih, kami akan mengamankan pasokan bahan pokok yang ada di Indonesia melalui penerapan rantai distribusi yang terbuka dan berkeadilan," paparnya yang disambut tepuk tangan hadirin.
Salah satu kelompok relawan yang hadir adalah emak-emak. Mereka mengaku paling merasakan dampak kenaikan harga sembako. "Makanya 17 April besok, dukung Prabowo-Sandi," pintanya.
Sandi meminta emak-emak mendukungnya agar perekonomian Indonesia bisa lebih baik. "Kalau Pak Prabowo ke sini, jangan hanya mengerubungi minta foto bareng saja. Kalau hanya mengerubungi minta selfie, kapan Pak Prabowo bisa maksimal berinteraksi dengan orang-orang yang masih belum yakin memberikan dukungan kepadanya," paparnya.
Dia menegaskan, agar relawan tidak hanya menjadi Prabowo Fans Club yang berkonotasi hanya pengagum tapi tak berbuat apa-apa. "Kita harus sadar, kita bukan Prabowo Fans Club seperti mengidolai artis-artis. Tapi kita harus menjadikan Prabowo presiden yang dipilih masyarakat," tegasnya.
Lebih lanjut Sandi berharap kepada para relawan Yogyakarta untuk tetap mengedepankan kampanye yang santun. Saat ini bukan lagi masa bergontok-gontokan demi memperebutkan kursi orang nomor satu dan dua di Indonesia. "Kita tinggalkan yang gontok-gontokan dan saling jegal. Kita harus merebut hati dan pikiran rakyat dengan kampanye santun, sejuk yang berpelukan," ungkapnya.
Sebelum meresmikan sekretariat pemenangan, Sandi menemui Gubernur DIY sekaligus Raja Keraton Yogyakarta Sri Sultan HB X di kediaman Kraton Kilen, Keraton Yogyakarta. Setelah meresmikan sekretariatan Sandi beserta rombongan melakukan Sholat Jumat di Masjid Kagungan Dalem Masjid Ageng Kauman. (iwn)
0 Response to "Sandi: Kita Bukan Prabowo Fans Club"
Posting Komentar