Sleman Kekuranga 2086 Petugas Linmas Untuk Pemilu 2019
Satpol PP Sleman menggelar Rapat Koordinasi dan Fasilitasi Kepala Satuan
Tugas (Kasatgas) Perlindungan Masyarakat (Linmas) Desa dan Kecamatan se- Sleman
di ruang Pangripta Bappeda, Rabu (21/11/2018).
SEMBADA.ID – Sleman dipastikan kekurangan petugas perlindungan masyarakat (linmas) untuk
pengamanan pemilihan umum(pemilu) 2019 mendatang. Sebab antara jumlah personil Linmas dengan
kebutuhan pengamanan, belum mencukupi. Dimana untuk pengamanan pemilu membutuhkan
8385 personil sedangkan saat ini jumlah petugas linmas di Sleman hanya 6300
personil. Sehingga masih kurang 2086 personil.
Kepala
Bidang Linmas Satpol PP Sleman, Fatoni Budi Prabowo, mengatakan sesuai dengan
aturan, untuk pengamanan pemilu Linmas akan ditempatkan di TPS, balai desa, kecamatan dan kantor KPU
setempat. Dari tempat itu paling banyak di TPS. Sebab untuk TPS dibutuhkan dua petugas linmas.
Sedangkan di Sleman ada 3391 TPS. Sehingga kebutuhan linmas mencapai 6782 personil.
Lainnya akan ditempatka di 86 balai desa sebanyak 1032 orang di 17
kecamatan ada 527 dan di kantor
KPU 44 orang,
“Linmas
ini bukan hanya mengamankan lokas namun juga mengawal dan mengamankan logistik
dari KPU sampai ke TPS,” kata Fatoni
saat Rapat Koordinasi dan Fasilitasi Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) Perlindungan
Masyarakat (Linmas) Desa dan Kecamatan se- Sleman di ruang Pangripta Bappeda,
Rabu (21/11/2018).
Fatoni menjelaskan ssebagai solusi untuk
mengatasi kekurangan petugas linmas tersebut, maka desa bisa merekrut anggota baru. Apalagi yang mempunyai kewenangan pengangkatan Linmas
yaitu kepala desa.
“Apabila
tidak mendapat penambahan personel, Satpol PP bakal berkoordinasi dengan KPU
Sleman untuk memakaikan id card bagi petugas Linmas,” paparnya
Ketua
KPU Sleman, Trapsi Haryadi, menambahkan karena peran Linmas dalam mengamankan
Pemilu 2019 sangat penting. Untuk itu
berharap linmas beserta petugas keamanan lainnya bisa bersinergi.
0 Response to "Sleman Kekuranga 2086 Petugas Linmas Untuk Pemilu 2019"
Posting Komentar