Dua Rumah Di Mlati Terancam Tanah Longsor

Bangunan rumah yang terancam longsor di Blunyah Gede,Sinduadi,Mlati, Sleman setelah diguyur hujan, Senin (3/12/2018). Foto dok BPBD Sleman

SEMBADA.ID-Hujan deras yang menguyur Sleman, Senin (3/12/2018) sore mengakibatkan tanah longsor di Blunyah Gede dan Karangjati, Sinduadi,Mlati,Sleman. Sehingga membahayakan bangunan rumah yang ada di atasnya. Masing-masing milik Bowo di RT 05/32 Blunyah Gede dan Jaimin di RT 19/42 Karangjati. Sebab kedua rumah tersebut posisinya mengantung dan rawan longsor.

Dukuh Bluyah Gede Muhammad Supriyanto mengatakan kejadian tersebut berawal saat hujan pada pukul 14.30 WIB mendengar ada suara gemuruh dan setelah dilihat ternyata ada tanah longsor di daerah tersebut. Dimana di atasnya ada bangunan rumah. Sehingga rawan longsor.

“Bangunan itu merupakan bangunan yang sedang dibangun. Jadi memang belum tahu kondisi tanahnya seperti apa,” kata Supriyanto.

Namun setelah diteliti, ternyata bangunan baru tersebut berada di atas beton yang bergelantungan dan ada taludnya juga. Sehingga tidak kuat untuk memikul bebanya. Untuk tingkat kerusakannya cukup berat. Sehingga tanah yang longsor harus dikembalikan termasuk bangunan yang ada

harus dihancurkan, karena posisinya bergelantungan semua.

"Material longsoran tanah itu menimpa dua rumah warga yang ada di bawahnya. Material longsor melewati pintu dapur dan yang satunya melewati pintu jendela. Sedangkan tembok bagian belakang hancur kemasukan material," teraangnya.

Kepala bidang kedaruratan dan logistik Badan Penanggulanan Bencana Daerah (BPBD) Sleman Makwan mengatakan setelah menerima laporan adanya tanah longsor di daerah tersebut langsung menuju ke lokasi. Kemudian melakukan tindakan untuk mengamankan lokasi.

“Tim reaksi cepat (TRC)) BPBD Sleman bersama rescue dan warga setempat sedang melakukan assismen di tempat tersebut,” jelasnya.