Tingkatkan Daya Saing, Toko Retail Tradisional Di Sleman Dapat Pembekalan Manajamen
Bupati Sleman Sri Purnomo saat membuka
kegiatan SRC wilayah Sleman dan Purworejo di UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta,
Rabu (20/1/2019)
SEMBADA.ID-Ratusan
pemilik toko retail tradisional di Sleman mendapatakan pembekelan manajemen
pengelolaan toko retail dari Sampoerna Retail Community (SRC) di UIN Sunan
Kalijaga, Yogyakarta, Rabu (20/1/2019). Selain untuk
meningkatkan daya saing, kegiatan
ini juga untuk mempersiapkan toko retail
tradisional dalam menghadapi
perkembangan zaman. Terutama masuknya retail modern.
Data
Pemda DIY, jumlah toko retail tradisional yang ada di propinsi tersebut
sebanyak 1000 unit, dari jumlah itu, 600 unit di antaranya berada di Sleman.
Bupati
Sleman, Sri Purnomo keberadaan toko retail maupun pasar tradisional di Sleman
sangat penting, terutama dalam menggerakkan roda perekonomian sekaligus
membendung masuknya pasar maupun retail
modern. Sebab dengan bertransaksi di tempat tersebut, maka perputaran
uang tidak akan lari ke luar Sleman.
“Maraknya
pasar modern di era seperti sekarang ini adalah keniscayaan. Namun Sleman tetap memberikan dukungan dan perhatian
khusus bagi pasar tradisional. Di antaranya dengan memperbaiki pelayanan yang
ada di pasar tradisional, baik infrastruktunya maupun kualitas dagangannya,” kata
Sri Purnomo saat membuka kegiatan tersebut, seperti dilansir sindonews.
Sri
Purnomo menjelaskan selain sudah menjadi komitmen pemkab Sleman terhadap
pengembangan usaha mikro kecil menengah
(UMKM), hal tersebut juga sebagai
implementasi keberpihakan kepada warga. Sehingga terus berupaya mendorong para
wirausahawan di Sleman untuk dapat berkembang. Sebab meskipun usaha itu kecil
namun jika dikelola dengan baik akan mampu bersaing.
“Ada
pepatah mengatakan Small is beautiful. Walaupun usahanya kecil tapi jika
dikelola dengan jaringan seperti ini lama kelamaan bisa menjadi besar,”
jelasnya.
Assekda Bagian Perekonomian Pemda DIY Tri saktiana menegaskan guna mendukung
ekonomi kerakyatan di DIY, maka
pengusaha retail dihimbau untuk menjual produk-produk lokal setempat. Terutama
produk UMKM yang menjadi ciri khas wilayah tersebut
maupun produk asli daerah itu.
“Ini
saya dalam tanda kutip agak mewajibkan untuk seluruh retail di Sleman untuk
menjual produk lokal di tokonya. Jadi
ini dari kita untuk kita,” tandasnya. (sbd)
0 Response to "Tingkatkan Daya Saing, Toko Retail Tradisional Di Sleman Dapat Pembekalan Manajamen"
Posting Komentar