UII Gandeng Ponpes Jaring Penerimaan Mahasiswa Baru

Dekan FIAI UII Yogyakarta Tanyiz A Mukjarom (kanan) usai menandatangi perjanjian dengan pimpinan ponpes Raudhatul Ulum, Sakatiga, Indralaya, Ogan Ilir, Sumatera Selatan (Sumsel) Tol'at Wafa Ahmad, di Yogyakarta, Kamis (14/2/2019)

SEMBADA.ID- Fakultas Ilmu Agama Islam (FIAI) Universtas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta mengandeng beberapa pondok pesantren (Ponpes) untuk menjaring mahasiswa baru melalui program siswa ponpes unggul berprestasi. Selain diterima tanpa tes, juga akan ada beasiswa pendidikan antara Rp20 juta hingga Rp30 juta per tahun bagi yang diterima.

“Semua penerimaan siswa baru pasti berbasis tes, tapi kalau dari pondok, ada surat rekomendasi dari kyai atau ustadnya nanti akan ada penelusuran siswa berprestasi,’ kata Dekan FIAI UII Tamyiz A Mukjarom, saat penandantangan perjanjian dengan Ponpes Raudhatul Ulum, Sakatiga, Indralaya, Ogan Ilir, Sumatera Selatan (Sumsel) untuk PMB, di Yogyakarta, seperti dilansir sindonews, Kamis (14/2/2019).

Tanyiz A Mukjarom mengharapkan dengan program ini nantinya banyak siswa dari Ponpes yang mengikutinya. Apalagi baik program studi (Prodi) di FIAI, yaitu pendidikan agama Islam dan ekonomi Islam serta institusi UII semuanta terakreditasi A.

"Jadi kalau ada yang mau masuk tidak usah ragu. Apalagi input dari pesantren lebih baik bekalnya terutama bahasa Arabnya daripada SMA sehingga ketika mengikuti kuliah lebih mudah," imbuhnya.

Pimpinan Ponpes Raudhatul Ulum, Sakatiga, Indralaya, Ogan Ilir, Sumatera Selatan (Sumsel) Tol'at Wafa Ahmad, mengatakan pondok pesantren merupakan basis pembelajaran ilmu umat sehingga harapannya, akan menjadi kader-kader yang unggul. Untuk kerjasama dengan UII, pihaknya akan mendorong siswa-siswinya untuk memilih UII sebagai tempat kuliahnya.

"Mmadrasah di Ponpes kami akan kami dorong untuk menyosialisasikan, terutama yang

mendekati lulus," terangnya.(sbd)