DIY Ekspor 5 Ton Vanili Senilai Rp26,8 Miliar Ke Amerika




Staf Ahli Gubernur Bidang  Ekonomi Pembangunan Pemda DIY,  Mudhi Rahardjo melepas ekspor vanili ke Amerika di kantor Karantina Pertanian Yogyakarta, Selasa (5/3/2019)


SeMBADA.ID-Pemda DIY kembali mengekspor komoditas produk  pertanian Vanili  ke Amerika Serikat, Selasa (5/3/2019). Kali ini mengirimkan 5 ton  senilai Rp26,8 miliar. Staf Ahli Gubernur Bidang  Ekonomi Pembangunan Pemda DIY,  Mudhi Rahardjo secara simbolis melepas ekspor vanili ke Amerika di kantor Karantina Pertanian  Kelas II A Yogyakarta, Selasa (5/3/2019).

Pengiriman Vanili ini untuk yang ketiga  pada tahun 2019.  Sebab pada Januari dan Februari juga mengirimkan vanili ke luar negeri. Bahkan jumlahnya lebih banyak. Januari mengekspor 1,4 ton dan Februari 2,2 ton. Selain itu, pada bulan Desembe 2018 juga mengekspor 2,4 ton.

Kepala Karantina Pertanian Kelas II Yogyakarta, Ina Soelistyani mengatakan untuk ekspor vanili ini bukan hanya ke Amerika,  namun juga ke bebera negara Eropo dan Asia, yakni Chech, Antigua
dan Barbuda, Thailand, Bulgaria, German, Denmark, India, Perancis, Belanda, Korea Selatan, Filipina dan Singapura.

“Untuk  itu, kami akan terus mengawalnya,  sehingga panen vanili petani dapat terus dikirim ke mancanegara,” kata Ina di sela-sela pelepasan ekspor vanili ke Amerika tersebut, seperti dilansir sindonews.

Staf Ahli Gubernur Bidang  Ekonomi Pembangunan Pemda DIY,  Mudhi Rahardjo mengatakan karena ekspor komidtas ini sejalan dengan program pemerintah daerah maupun pusat, maka akan terus memberikan dukungan. Terutama dengan pendampingan kepada petani, baik soal budidaya,pemasaran dan juga pasar ekspor.

“Apalagi untuk pengembangan komoditas ekspor, dengan adanya pembangunan infrastruktur yang besar seperti pengembangan bandara NYIA jugaakan membuka kesempatan besar komoditas ekspor kepada pasar internasional,” paparnya.

Kepala pusat kepatuhan kerjasama dan informasi perkarantinaan, Badan Karantina Pertanian
Sujarwanto mengatakan berkomitmen menjadikan tahun 2019 ini sebagai akselerasi ekspor produk pertanian. Ini penting,  tahun 2018 terjadi penurunan, yaitu dari  11 miliar dolar tahun 2017 menjadi   8,7 milyar dollar

"Karena itu, kami sedang mengidentifikasi komoditas berpotensi ekspor dan negara tujuan, khususnya petani milenial," terangnya.(sbd)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "DIY Ekspor 5 Ton Vanili Senilai Rp26,8 Miliar Ke Amerika"

Posting Komentar