Mahasiswa Baru UII Dituntut Siapkan Diri Hadapi Tantangan Masa Depan

Rektor UII Fathul Wahid memakaikan  jas almamater kepada perwakilan mahasiswa saat membuka kuliah perdana bagi mahasiswa baru di auditorium Abdulkahar Mudzkir kampus setempat, jalan Kaliurang Km 14,5 Ngaglik, Sleman, Selasa (13/8/2019).foto sembada.id

SEMBADA.ID- Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta secara resmi menerima 5791 mahasiswa baru program sarjana dan diploma 3 tahun akademi 2019/2020. Rektor UII Fathul Wahid menerima langsung para mahasiswa baru tersebut, di auditorium Abdulkahar Mudzakir, kampus setempat, jalan Kaliurang Km 14,5 Ngaglik, Sleman, Selasa (13/8/2019).

Penerimaan mahasiswa baru ditandai dengan penyerahan dari orang tua mahasiswa baru yang diwakili bupati Tasikmalaya Ade Sugianto kepada UII dan diterima rektor UII Fathul Wahid. Dilanjutkan dengan pemasangan jas almamater serta kuliah umum perdana oleh praktisi media Tomy Ristanto.

Rektor UII  Fathul Wahid dalam sambutannya mengatakan karena mahasiswa yang telah lolos seleksi merupakan kalangan elit bangsa ini, maka mereka diminta segera menyiapkan diri menghadapi tantangan ke depan. Sebab masa depan tidak memberi tempat untuk mereka yang tidak adaptif dan tidak mentoleransi respon yang lambat.

Apalagi perubahan merupakan keniscayaan yang tidak mungkin dapat menghindarinya.  Sehingga perlu kemampuan dalam mengambil keputusan yang cekatan dan tangguh. “Masa depan tidak untuk mereka yang berpikir sempit dan berorientasi lokal. Karenanya, Saudara perlu menyiapkan diri menjadi warga global,” tandasnya.

Wakil Rektor UII bidang pengembagan akademik dan Riset,  Iman Djati Widodo mengatakan 5731 mahasiswa baru UII tersebut merupakan peserta pilihan. Sebab mereka harus bersaing dengan 24.173 peserta. Ini bukan hanya menunjukkan minta menjadi mahasiswa di UII cukup tinggi namun seleksi mahasiswa baru di UII sangat kompetitif.

“Dengan ketatnya proses seleksi, juga menjadi tolak ukur kualitas pembelajaran di UII terus meningkat setiap tahunnya,” kata Iman Djati Widodo dalam laporannya.(sbd)

Tweet

Subscribe to receive free email updates: