Pertama Kali Audisi Stand UP Comedy Dalam Benrtuk Platform Digital
Penyelenggara audisi stand up comedy
platforrm digital di PKKH UGM memberikan keternagan soal kegiatan tersebut di
Yogyakarta, Selasa (27/8/2019).
SEMBADA.ID-Tiga
layanan aplikasi video streaming, HooQ,
Maxstream dan Singtel berkolaborasi dalam pencarian bakat stand up comedy bertajuk stand up battle Indonesia 2019 di
Yogyakarta, Rabu (28/8/2019).. Namun kegiatan ini berbeda dengan pencarian
bakat sebelumnya. Sebab dalam audisinya mengunakan platform digital.
Audisi
di Yogyakarta ini penyelenggaran kedua. Sebelumnya sudah dilaksanakan di
Makasar, setelah Yogyakarta akan dilanjiutkan di Medan dan puncaknya sebagai
grand final di Jakarta. Audisi di Yogyakarta akan berlansgung di PKKH UGM dari
pukul 08.00 WIB-17.00 WIB.
Tercatat
ada 2000 peserta yang sudah mendaftar di empat kota tersebut. Untuk audisi di
Yogyakarta akan diikuti 400 peserta. Dewan juri untuk Yogyakarta, yaitu komika
Hifdzi Khoir dan komika Babe Cabita.
Head
of Marketing HOOQ Indonesia, Hera Laxmi Devi Septiani mengatakan stand up
komedi sekarang telah menjadi tren di industri hiburan dan budaya populer anak
muda. Diharapkan dengan penayangan stand up comedy di platform HOOQ akan semakin memperluas portofolio konten lokal
budaya populer anak muda dan banyak melihat talenta komika berbakat di
Indonesia untuk menghadirkan humor segar yang menghibur masyarakat
"Konten
komedi merupakan konten yang paling diminati. Kami ingin memberikan konten yang
disukai orang-orang," kata Hera..
Hera
menjelaskan sebagai tindaklanjut dari audisi ini, nantinya para komika yang
lolos tidak akan dilepas untuk mengeksplorasi bakatnya sendiri, tetapi
didampingi oleh para komika ternama seperti Raditya Dika, Pandji Pragiwaksono,
Cak Lontong, Awwe, dan Babe Cabita.
“Termasuk ;perjalanan kompetisi ini akan ditayangkan
sebagai reality show di aplikasi Maxstream dan HOOQ dengan 23 episode mulai
tanggal 21 September 2019,” jelasnya.
Manajer
Telkomsel Cabang Yogyakarta Nur Hidayat Santoso mengatakan akan terus mendukung
pemberdayaan bakat kreatif masyarakat seperti dalam ajang kompetisi stand up
comedy dalam platform digital ini. Termasuk dapat mengakselerasi talenta lokal
di mana pun mereka berada sehingga bisa dikenal luas.
"Semoga
tayangan ini tidak hanya menghibur tapi memberikan inspirasi kepada
talenta-talenta kreatif Indonesia untuk mengeksplorasi bakatnya," harapnya.
Manager
Own Digital Creative Zikri Hayat
menambahkan tidak bisa memungkiri streaming video sudah menjadi
kebutuhan masyarakat saat ini sehingga ajang ini akan menciptakan konten-konten
baru dan segar di platform aplikasi video streaming.
"Saya
berharap akan ada komika dari Yogyakarta yang lolos ke Jakarta," tambahnya.(sindonews)
0 Response to " Pertama Kali Audisi Stand UP Comedy Dalam Benrtuk Platform Digital"
Posting Komentar